Thursday 8 May 2014

CARA BERTERNAK ITIK

Ternak itik disebut juga jadi unggas air, lantaran sebagian kehidupannya dikerjakan di area yang berair. Perihal Cara berternak itik diperlihatkan dari susunan fisik layaknya selaput jari dan paruh yang lebar dan panjang. tak hanya wujud fisik dapat juga dipandang bahwa keberadaannya di muka bumi ini, di mana itik umumnya populasinya ada di tempat dataran rendah, yang banyak didapati di rawa-rawa, persawahan, muara sungai. Daerah-daerah layaknya ini digunakan oleh itik jadi area bermain dan melacak makan. Sebelum saat program intensifikasi pertanian jadi program nasional, pemeliharaan itik dengan tradisional atau dengan digembala benar-benar sangat mendukung rencana pengendalian hama pertanian dengan terpadu. itik biasanya melacak makan di permukaan sawah dan lebih kurang batang/rumpun pada batang padi. tetapi sejak pemakaian obat-obatan pembasmi hama pertanian semakin intensif dan adakalanya dosisnya berlebihan, kasus keracunan itik kerap menyebabkan konflik sosial. Pemeliharaan itik dengan tradisional semakin mengandung efek besar.

Cara berternak itik di atas, merubah rutinitas langkah pemeliharaan dari langkah tradisional ke arah pemeliharaan intensif benar-benar butuh, karena seperti manapun juga mempertahankan pemeliharaan tradisional dimasa mendatang tidak dapat diinginkan. Perihal ini dikarenakan pertama, makanan itik disawah atau dihabitatnya semakin langka disebabkan pemakaian obat-obatan pembasmi hama ; ke-2, tingkat produktifitas itik yang dipelihara dengan tradisional semakin kurang nilai ekonominya, cuma bekisar pada 10-41% atau rata-rata 22, 5% ( kurang lebih 80 butir telur 1 tahun ). perihal ini menuntut para ilmiawan buat memperkenalkan metode baru saat mengelola ternak itik. pastilah teknik pemeliharaan dengan terkurung menuntut beragam disiplin iilmu dan teknologi yang butuh diaplikasikan oleh peternak. tetapi sesungguhnya tuntutan tersebut tidaklah merugikan peternak, terlebih akan berikan hasil yang baik. Dasar nutrisi pakan itik yang baku di indonesia sampai saat ini benar-benar belum ada, walau demikian para peternak sendiri yang meramunya dengan mencoba-coba. para peternak umumnya menyusun pakan ternak itiknya berdasar pada formula dari luar negri, lantas sesuai dengan bahan pakan yang ada di indonesia.
Syarat pakan yang baik buatCara berternak itik yaitu seperti berikut :
  1. Ransum disusun dari bahan-bahan makanan memiliki kandungan gizi lengkap layaknya protein, lemak, serat kasar, vit. dan mineral. susunlah dari lebih dari satu type bahan makanan, makin banyak macamnya makin baik, terlebih dari sumber protein hewani.
  2. Tiap-tiap bahan makanan digiling halus, lantas dipadatkan didalam wujud pil tau butiran, supaya janganlah banyak tercecer waktu itik memakannya. bahan yang biasa dipakai buat pakan itik yaitu ; dedak, jagung, bungkil kedele, bungkil kelapa, lamtoro, ikan, bekicot, remis, sisa dapur, tepung tulang, kepala/kulit udang dan sebagainya. 
  3. Jumlah pemberian dan kandungan protein di cocokkan dengan umur perkembangan dan produksi telur. 
  4. Area makanan kudu dicegah jangan sempat tercemar jamur maupun bakteri. menjadi kudu senantiasa didalam kondisi bersih dan kering. 
  5. Cocokkan jumlah area makanan dan minuman dengan jumlah itik, supaya janganlah saling berebutan pada saat makan.
Formula ransum anak itik yang memenuhi syarat :
  • Jagung giling ( 25% ) dedak halus ( 40% ) ubi kayu ( 5% ) tepung ikan ( 20% ) bungkil kelapa ( 5% ) bungkil kedele 5%, campurkan dengan 1 tutup botol biotama 2 dan sedikit air, lantas memberikan pada itik tsb. bila umur itik 1 minggu keperluan makanannya : 15 gr/ekor/hari, umur 2 minggu 30 gr / ekor/hari, umur 3 minggu 40 gr / ekor/hari, umur 4 minggu keperluan makanan organik sejumlah 60 gr/ekor/hari.
Ukuran kepadatan kandang buat ukuran 1 x 1 meter bisa menampung : anak itik : 10 – 20 ekor.
Kunci kesuksesan usaha produksi ternak itik terletak pada proses program tata laksana pemeliharaan itik sampai umur 22 minggu. kekeliruan nutrisi pada saat perkembangan ini dapat mengakibatkan itik terlambat meraih kedewasaan kelamin hingga itik tidak dapat berproduksi pada umur yang diinginkan.

Didalam usaha ternak itik dengan intensif, ada tiga evaluasi pokok yang mempunyai andil kesuksesan yaitu :
  1. bibit itik ; karakteristik ekonominya saat menunjang kesuksesan usaha yaitu 20%.
  2. makanan itik ; saat menunjang kesuksesan usaha memiliki andil sebesar 30%.
  3. tata laksana pemeliharaan, terhitung kandang, langkah pemeliharaan dan ketrampilan, memegang fungsi sangat besar yaitu 50%.

Pemeliharaan Anak Iik

Sebelum saat anak itik diletakkan sesudah menetas, yakni pada lingkaran yang terbuat dari tripleks, kudu dikerjakan persiapan pada mulanya layaknya penyemprotan kandang supaya bersih menggunakan biotama 3 ( 2 – 3 tutup botol biotama 3 dilarutkan didalam 1 liter air ). pengaturan lampu pemanas didalam lingkaran tripleks tersebut supaya kesehatan anak itik terjamin.

Buat menghindari angin yang masuk, mengingat bulu anak itik masih halus dan tidak tahan hawa dingin, upayakan dinding kandang ditutup dengan tirai plastik. seelah 4 hari, tirai plastik bisa dibuka pada siang hari, dan pda malam hari ditutup kembali. pada umur 4 minggu tirai plastik bisa dilepas semua karena anak itik telah mempunyai bulu yang cukup tidak tipis, tetapi jikalau ada hujan lebat atau ada angin kencang, tirai plastik masih dibutuhkan. induk buatan dengan alat pemanas lampu minyak atau lampu listrik amat dibutuhkan sampai umur 3 minggu. pada umur di atas 4 minggu lampu dipakai cuma jadi alat penerang saja.

suhu alat pemanas yang baik menurut Cara berternak itik yaitu seperti berikut :
- minggu i : 32°c
- minggu ii : 27°c
- minggu iii : 21°c

Lihat suhu ( panas ) yang baik buat anak itik bisa dilihat dari penyebaran anak itik dibawah alat pemanas didalam lingkaran triplek ( pelingkar ). Anak itik yang baru di beli dari poulty shop atau dari area yang cukup jauh, sesudah dimasukkan didalam pelingkar tadi janganlah tergesa-gesa diberi makan. walau demikian diberikan dahulu minuman segar, berbentuk susu atau air gula. perihal ini buat menghindari “stress” lantaran perpindahan area. sesudah kurang lebih 1 jam, itik diberi makan sedikit untuk sedikit namun kerap supaya makanan tidak terbuang dan diacak-acak. sesudah 1 minggu pertama, berilah air segar yang digabung “antibiotika alami” yakni biotama 5, kunyit dan asam jawa. 1 ruas kunyit ditambah 1 cm asam jawa potongan ( haluskan ) imbuhkan 1 -2 tutup botol biotama 5 dan air sampai 1000 ml. Masukkan didalam botol aqua besar, tutup rapat lantas kocok kocok. minuman segar ini dapat disebut dengan ”jamu ternak”. Memberikan minuman ini 1 minggu sekali. Perihal ini buat merangsang nafsu makan dan perkembangan yang seragam, juga buat menghindari kepekaan terhadap gangguan penyakit sepanjang pemeliharaan.

No comments:

Post a Comment